Sabtu, 13 Februari 2010

Sholat

Spiritual and science
Makna Sholat diambilkan dari huruf Shod (kauniyah ayat ke 5 fatihah), Lam (kauniyah ayat ke 2 fatihah) dan Ta marbutoh (kauniyah dari huruh Ha dan Ta). Jelas dalam pengertian pertama dalam ayat ke-5 fatihah adalah mencari jalan yang lurus, jalan fa firu ilaallah dengan makna kalimat ilaa anta maqsudy (Engkaulah tujuanku), turdlidaka kamadluby (Ridla Engkau yang aku cari) 'atinii mahabataka wa ma'firataka (Berilah aku Kecintaan Engkau dan Pengetahuan tentang Hakikat Engkau). Maka pada saat sholat harus punya satu alur jalan (Budi,Cipta dan Rasa) harus tertuju dan Haq Pada Sang Khalik tidak ada niat, perasaan dan pikiran yang lain seperti yang terma'lumat pada Al quran "Fawailul lil musholiin "(celaka bagi orang yang sholat) "Alaadziina hum ansholatihim sahuun "(yang lupa dan lalai dalam sholatnya) serta berusaha mencari keridlahan (menyatunya niat, pikiran dan perasaan pada Sang khalik) sehungga timbul kecintaan, kedamaian dan agar mengerti siapa dan dimana yangdi sembah (bukan hanya diangan-angan).Dalam pengerian kedua pada ayat ke-2 fatihah dalam sholat Rahmat (Rahman-Rahiim Allah seperti yang telah dijelaskan) tetap melingkupi dan mendapat bahagian dari efek Sholat seperti dalam Al quran "Inna Sholata tanhay 'anil Fa' sya wa Munkar" (Sholat mencegah dari yang fasiq dan mungkar) serta Wastai'nu bi sobri wa sholah innahu lakabirotan illa alal khosi'in (Jadikan sabar dan sholat penolong kamu, sesungguhnya sholat itu sangat berat kecuali orang-orang yang khusuk). Pada pengertiaan ketiga kita akan selalu mengingat Allah (karena telah paham dan mengerti Hakikat Allah dan keberadaannya, bukan diangan-angan saja).Sehingga Tahap mahabbah (Kecintaan) dan Ma'rifat (Pengenalan dan pengetahuan) terhadap Allah akan tercapai. ini adadalah kewajiban Roh Pribadi (kauniyah ayat 4 fatihah) "Pada Engkau kami Menyembah dan Memohon" dan ayatt wa maa Kholaqtu jinna wal Insaa illa liya' buduun (Kami ciptakan jin manusia untuk menyembah dan beribadah)
<a href="http://ping.sg/user/wenangjathi"><span id="blog-verify-b98e13639c2780201cb7df4beb067760">wenangjathi's Profile on Ping.sg</span></a><a href="http://ping.sg/user/wenangjathi#b98e13639c2780201cb7df4beb067760">&nbsp;</a>

Senin, 08 Februari 2010

Hakikat Manusia

Spiritual and science


"Manusia" yang dalam istilah dan falsafah jawa "Manungso" yang berarti "Manunggaling Roso" adalah perpaduan dari beberapa rasa dengan kunci rasa "Rahso". Yang mengacu pada makna Kauniyah Fatihah dalam ketujuh ayatnya, pada ayat pertama mengisyaratkan adanya Rahsaning urip yang disebut sebagai suksmo kawekas sumber kehidupan, pusat dari nafas yang menghasilkan nafas,nufus,anfas dan tanafas.Ayat kedua yang mengisaratkan adanya guru sejati yang berhubungan dengan tingkat pengajaran manusia mengenai olah batin,olah fikr dan tingkat pembelajaran pada panca indra proses melihat,mendengar,mencium,merasa. Pada ayat ke 3 fatihah mengisaratkan roh suci sebagai roh pendamping manusia yang berwenang mengatur faal genetika manusia dan melindungi menjaga dari kejahatan yang akan menimpanya.Ketiga hakikat tersebut dinamakan roh idhafi atau nyawa.Pada ayat keempat mengisaratkan roh pribadi yang berkewajiban sebagai khalifatul fil ardhi. Roh pribadi diberikan kitab takdir dan kitab tulis,pengetahuan dan pengertian,keindahan dan kesempurnaan,kemampuan mengenal dan melihat dhat secara bashiiroh.Pada ayat keempat sampai ketujuh mengisaratkan adanya nafs manusia yang terbedakan menjadi 4 macam dan warna, merah,kuning,putih dan hitam yaitu nafs amarah,nafs mulhimah, nafs mutmainah dan nafs aluamah. Perpaduan 4 macam nafs tersebut secara kombinasi dan permutasi akan menghasilkan aura dan radiasinya dinamakan hawa atau Syaithon yang terselubung.Yang mana menurut Kanjeng Nabi Muhammad merupakan musuh terbesar manusia yang wajib diperangi. Ketujuh hakikat manusia tersebut terkandung pada kata Allah yang merupakan Asmaul Wujud.Sehingga paham Syekh Siti jenar tentang Manunggaling Kawula lan Gusti dapat dimengerti.Manusia Rahasia Allah demikian juga Allah Rahasia Manusia. Ilaa anta maqsudiy,turdlidaka kamatlubiy, 'atiniiy mahabataka wa ma'rifataka.